Pengertian Asuransi Jiwa dan Contohnya

FreeZone88 – Halo Sobat FreeZone Asuransi jiwa adalah asuransi yang bertujuan menanggung orang terhadap kerugian finansial tak terduga yang disebabkan karena meninggalnya terlalu cepat atau hidupnya terlalu lama.

Pengertian Asuransi Jiwa

Pengertian lain asuransi jiwa adalah layanan asuransi untuk perlindungan terhadap dampak kerugian finansial atau hilangnya pendapatan seseorang atau keluarga karena adanya kematian anggota keluarga (tertanggung) yang sebelumnya merupakan tulang punggung bagi keluarga tersebut.

Dalam asuransi jiwa, risiko yang dihadapi adalah risiko kematian atau risiko kehidupan seseorang yang terlalu lama. Hal ini sudah barang tentu akan membawa banyak aspek, apabila risiko yang terdapat pada diri seseorang tidak diasuransikan kepada perusahaan asuransi jiwa.

Keuntungan dari asuransi jiwa umpamanya jaminan untuk keturunan, jadi ketika seorang bapak kalau meninggal dunia sebelum waktunya atau dengan tiba-tiba, si anak akan mendapat biaya tanggunan dari asuransi jiwa sehingga si Anak tidak akan terlantar dalam hidupnya.

Jenis-Jenis Asuransi Jiwa

Saat ini terdapat empat jenis asuransi jiwa yang bisa Anda beli sesuai dengan kebutuhan, yaitu:

1. Asuransi jiwa berjangka (term life)

Produk asuransi jiwa berjangka memberikan perlindungan yang bisa diatur sesuai dengan jangka waktu yang diinginkan yakni mulai dari 5 hingga 30 tahun bagi ahli waris untuk mendapatkan uang pertanggungan saat nasabah telah meninggal dunia.

Untuk melihat asuransi jiwa berjangka yang bagus adalah yang menawarkan pertanggungan luas dengan premi kompetitif.

Asuransi tipe ini juga memiliki tambahan pertanggungan yang sangat bermanfaat, mulai dari santunan cacat tetap, pembebasan premi, hingga pertanggungan kredit. Namun untuk mendapatkan manfaat lainnya, kita perlu membeli asuransi tambahan dengan tambahan biaya premi.

2. Asuransi jiwa seumur hidup (whole life)

Asuransi jenis ini menawarkan perlindungan maksimal sepanjang usia sang nasabah, dengan batas usia tertinggi hingga 100 tahun.

Asuransi ini umumnya menjanjikan pengembalian premi pada masa akhir asuransi. Jadi, meskipun usia kita melewati 100 tahun, premi tidak akan hangus semua.

Kabar baiknya nih guys biasanya asuransi jiwa seumur hidup didampingkan dengan Dana Pensiun. Sehingga, nasabah dapat mempersiapkan masa tua dengan baik karena terdapat jaminan pension.

4. Asuransi jiwa Dwiguna

Asuransi ini mungkin jarang kita dengar karna tidak terlalu familiar. Asuransi dwiguna (endowment insurance) ini adalah asuransi jiwa dengan manfaat tambahan tabungan.

Jadi sebagian premi yang dibayarkan nasabah akan masuk ke pos tabungan, sedangkan sisanya untuk manfaat proteksi (asuransi jiwa). Di akhir masa asuransi, anak atau ahli waris akan memperoleh nilai tunai berupa tabungan dan uang pertanggungan.

Sumber referensi:

https://id.wikipedia.org/wiki/Asuransi_Jiwa

https://keuangan.kontan.co.id/news/simak-pengertian-asuransi-jiwa-dan-jenis-jenisnya-sesuai-kebutuhan?page=2